(Taiwan, ROC) --- Presiden Lai Ching-te beberapa hari yang lalu menerima wawancara khusus dari pembawa acara radio Amerika Serikat Buck Sexton, mengangkat isu tentang hubungan lintas selat, situasi regional, pertahanan keamanan dan hubungan kerja sama ekonomi Taiwan-AS serta kebijakan kesejahteraan masyarakat Taiwan, konten wawancara ini ditayangkan pada tanggal 7 Oktober subuh pagi.

Mengenai kerja sama industri semikonduktor, Presiden Lai Ching-te mengemukakan, TSMC atau industri semikonduktor Taiwan hanya sekedar satu bagian dari ekosistem, dalam ekosistem semikonduktor secara keseluruhan, AS memperoleh keuntungan 80%, berada pada posisi terdepan. Presiden Lai Ching-te mengatakan, Taiwan sangat optimis bisa berupaya dengan AS, pemerintah AS juga mendorong TSMC berinvestasi ke AS, Jepang dan Jerman juga berinvestasi, berkomitmen membantu AS yang tengah melakukan reindustrialisasi untuk menjadi pusat AI dunia, agar AS berlanjut memimpin dunia.

Buck Sexton mempertanyakan, dunia tengah menyoroti AI dan perkembangannya, pendirian pabrik TSMC di Arizona juga memicu perhatian masyarakat, bagaimana pandangan tentang kemitraan ekonomi antara Taiwan-AS di berbagai aspek seperti teknologi canggih, manufaktur chip, dan kecerdasan buatan (AI)?

Presiden Lai mengatakan, industri teknologi canggih Taiwan memiliki kinerja yang sangat bagus, ini merupakan hasil kerja sama penelitian antara industri, pemerintah dan akademisi dalam beberapa dekade, serta berkat dukungan dari masyarakat Taiwan, akan tetapi dengan rendah hati juga mengungkap, TSMC atau industri semikonduktor Taiwan sekedar menjadi bagian dari ekosistem, bukan secara keseluruham. Dari seluruh ekosistem semikonduktor, mencakup inovasi, penelitian dan desain AS, bahan dan peralatan dari Jepang, perangkat memori singgahan (cache) dari Korea, sedangkan Taiwan unggul dalam manufaktur logika wafer silikon,dan Belanda memiliki peralatan manufaktur semikonduktor yang krusial.

Presiden Lai mengemukakan, dalam ekosistem semikonduktor secara keseluruhan, AS mendapat keuntungan 80%, masih berada di posisi terdepan. Menghadapi tantangan era AI di masa mendatang, ia beranggapan setiap negara memainkan peranan pentingnya dalam ekosistem semikonduktor secara keseluruhan, AS masih berada di posisi depan memimpin dunia, Taiwan juga harus optimis berupaya bersama AS, berkomitmen membantu reindustrialisasi AS untuk menjadi pusat AI dunia, agar AS terus memimpin dunia dan kembali menjadi hebat.

Presiden AS menekankan, AS menjadikan industri semikonduktor sebagai bagian penting dalam kemakmuran dunia masa mendatang, maka pemerintah Taiwan mendukung TSMC berinvestasi ke AS, Jepang dan Jerman juga berinvestasi di AS, reindustrialisasi AS di masa mendatang menjadi pusat AI dunia, dia menyakini TSMC akan memainkan peran kuncinya.