Menurut daftar sepuluh penyebab kematian teratas di Taiwan terbaru tahun 2023, yang dirilis tahun ini (2025) oleh Kementerian Kesehatan dan Kesejahteraan, angka kematian akibat bunuh diri di kalangan remaja dan dewasa paruh baya terus meningkat setiap tahunnya, yang seringkali dikaitkan dengan depresi. Studi menunjukkan bahwa 95% korban bunuh diri menderita masalah psikosomatis, 85% di antaranya berkaitan dengan depresi.
Namun, survei yang dilakukan oleh National Health Research Institute (NHRI) menemukan bahwa banyak pasien depresi tidak terdiagnosis dan tidak diobati. Tingkat pengobatan medis untuk depresi di Taiwan hanya 27%. Alasan kurangnya pengobatan ini beragam, mulai dari kurangnya pemahaman tentang depresi yang menyebabkan keterlambatan pengobatan, ketidaknyamanan dalam mencari pertolongan medis, hingga keengganan untuk mencari pertolongan medis karena stigma seputar penyakit mental.