Beberapa waktu yang lalu secara kebetulan saya membaca Artikel “2 Jam Sehari bisa meningkatkan rasa bahagia”, saya seperti orang lain juga, selalu tertarik dengan topik ini, siapa yang tidak haus rasa bahagia sih, walaupun kalau sekarang saya sudah merasa tidak banyak hasrat untuk ini itu, bepergian jauh pun juga ogah. Seperti sangat menikmati rutinitas yang tidak banyak gejolak.   Tema “2 Jam Sehari bisa meningkatkan rasa bahagia” kemungkinan yang dimaksud adalah meluangkan waktu setiap hari untuk aktivitas yang memberi energi positif: olahraga, rekreasi, bersosialisasi, atau aktivitas kreatif. Contohnya: Waktu khusus untuk hobi (membaca, menggambar, musik, menulis, jalan santai) Olahraga dan aktivitas fisik untuk kesehatan tubuh dan mental Mengatur waktu agar ada jam tanpa gangguan untuk diri sendiri Latihan mindfulness, meditasi, atau jurnal syukur untuk refleksi diri Kebiasaan ini bisa membantu kita terhubung dengan diri sendiri, menurunkan stres, memperkuat emo...

(Taiwan, ROC) --- Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, baru-baru ini mengajukan Rencana Perdamaian 20 Poin Gaza sebagai upaya untuk mengakhiri konflik Israel-Hamas yang telah berlangsung hampir dua tahun. Rencana ini juga diharapkan dapat menjadi blue-print bagi rekonstruksi dan pemerintahan Gaza pasca-perang. Meskipun demikian, para ahli masih mempertanyakan apakah kabinet sayap kanan Israel akan menyetujui proposal ini. Namun, di tengah tekanan internasional yang meningkat dan hilangnya dukungan dari sekutu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu diprediksi akan sulit menolak tawaran Donald Trump. Di sisi lain, Hamas kemungkinan besar akan menolak syarat yang menuntut pembubaran militernya, sehingga prospek perdamaian di Gaza masih diselimuti ketidakpastian.   Donald Trump Mengusulkan Rencana Perdamaian 20 Poin Pada tanggal 29 September, Presiden Donald Trump memperkenalkan rencana perdamaian 20 poin ini untuk mengakhiri konflik Gaza saat kunjungan PM Israel ke...

Pepatah Taiwan 台灣諺語 ah⁴ bo² tsiah⁸ tsui² ku¹ tsin³ the² liong² lan⁵ 鴨母食水龜，進退兩難 涵義 形容人的處境困難，要前進也不是，要後退也不是。 Induk bebek memakan kura-kura air, maju mundur serba salah. Artinya: menggambarkan seseorang yang berada dalam keadaan sulit — mau maju tidak bisa, mau mundur juga tidak bisa. Sama seperti bebek menelan kura-kura, tidak bisa dimuntahkan, tidak bisa ditelan.   對應中文諺語 | Padanan dalam Pepatah Mandarin. 進退維谷Terjebak dalam kesulitan dari dua sisi 進退兩難Maju mundur serba salah 前虎後狼Depan ada harimau, belakang ada serigala (situasi sulit dari dua arah) 騎虎難下Sudah menunggang harimau, sulit untuk turun (sudah terlanjur, susah berhenti) 左右兩難 serba salah 【今日詞句: Kata dan frasa :】 (台語 ) 鴨母 = (中文) 母鴨Induk bebek (台語 ) 水龜= (中文) 一種生活在淡水中的烏龜Kura-kura air tawar

Jalur "Taiwan Travel 965 - Jiufen Jinguashi" memperluas promosi pariwisata hijau, menghubungkan lima stasiun persimpangan Danlan untuk mengunjungi tempat-tempat wisata istimewa seperti Jiufen dan Jinguashi. Jalur ini mengintegrasikan Taiwan Travel, mendaki (hiking), bersepeda, kereta api dan lainnya, serta menggabungkan seni dan humaniora, pengalaman budaya, penjelajahan jalan kaki, dan fotografi perjalanan. Jalur ini memandu wisatawan melalui kota pegunungan dan Jalur Bersejarah Danlan (淡蘭), mendorong wisatawan untuk mengurangi emisi karbon, lebih sering menggunakan transportasi umum untuk mengunjungi destinasi wisata, dan terus bergerak menuju pariwisata berkelanjutan dengan transportasi hijau.

Dalam acara KAMPUS pekan ini, kita bakal membahas kisah dari seorang eksekutif Jepang pensiun setelah 29 tahun bekerja keras, tetapi di usianya yang ke-55, dirinya baru menyadari apa arti dari “Hidup yang Bermakna”. Seperti apa ceritanya?

Pelajar Indonesia Ramaikan HUT MUST ke-59, Sea of Cultures Shore of Memories

Film tetang Kesulitan Kerja Mahasiswa Asing di Taiwan Memenangkan Penghargaan (Taiwan, ROC) -- "A Better Place" (留學生) adalah sebuah film yang mengeksplorasi batas yang semakin kabur antara mahasiswa internasional dan pekerja migran di Taiwan, menjadi salah satu film yang diakui dalam Penghargaan Film Hak Asasi Manusia Internasional Taiwan yang pertama. Film ini mengisahkan dua mahasiswa Vietnam, Ching-chun dan Mei, yang bekerja paruh waktu di mana mereka menghadapi eksploitasi dan berisiko menjadi pekerja tanpa dokumen di Taiwan. Film ini memenangkan hadiah utama dalam Kategori Pemuda. Acara penghargaan telah diadakan pada hari Minggu, 12 Oktober lalu, bertempat di Chiang Kai-shek Memorial Hall di Taipei setelah berakhirnya Festival Film Hak Asasi Manusia Internasional Taiwan. Ben Oui (黃勇嵻), sutradara Malaysia untuk film ini, mengatakan ia berharap dapat menggunakan identitas ganda para protagonis untuk memberikan gambaran realistis tentang perjuangan sehari-hari yan...